Busang, Tidak seperti hari biasa yang sepi, kali ini ratusan warga Desa Long Nyelong berkumpul di lapangan sepak bola menyambut kedatangan bupati Kutai Timur Ir. H. Ismunandar, MT. dan wakil bupati Kasmidi Bulang, ST, MM. Perwakilan enam desa yang ada di Kecamatan Busang yaitu Long Lees, Long Pejeng, Long Bentuk, Rantau Sentosa, dan Mekar Baru juga berpartisipasi dalam penyambutan ini. Dipimpin oleh Camat Busang Impung Anyeq, MM. Penyambutan Bupati dan Wakil berlangsung meriah dan khidmat pada Kamis (11/05/2017).
Kedatangan Bupati yang sedianya pagi pukul 9.00 waktu setempat mengalami keterlambatan karena kondisi jalan yang kurang baik setelah hujan mengguyur Busang beberapa hari kemarin, namun tidak kurang dari 920 warga yang hadir dalam penyambutan ini tetap bergeming menantikan kedatangan orang nomor satu Kutai Timur. Hingga pukul 11:27 WITA Bupati beserta rombongan yang terdiri atas 30 orang hadir mengenakan seragam dinas.
Saat diwawancarai tim reporter Ismunandar menjelaskan tujuan kedatangannya di kecamatan paling ujung Kutai timur ini.
"Kami ingin menyampaikan program kerja sama BKKBN (Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional), yaitu program pelayanan KB dan kependudukan, seperti menjaga jarak kelahiran dengan melakukan pelayanan kontrasepsi dan menekan membludaknya angka pertumbuhan penduduk, karena tingginya pertumbuhan penduduk yang tidak diimbangi dengan kecukupan lapangan kerja dan fasilitas lain bisa menimbulkan banyak masalah" papar Ismunandar.
Dalam kunjungan tersebut Ismunandar memberikan sejumlah bantuan untuk program Keluarga Berencana juga menetapkan Desa Long Nyelong sebagai kampung Keluarga Berencana (KB). Kampung KB merupakan program BKKBN dimana setiap kecamatan akan dibentuk Kampung KB atau kampung sejahtera sebagai bagian dari Nawacita pemerintah yaitu membangun Indonesia dari pinggiran dan pedesaan.
Melalui pembentukan Kampung KB ini Ismunandar mengharap kesadaran masyarakat untuk menyukseskan Keluarga Berencana sebagai bagian dari upaya meningkatkan kesejahteraan, " Saya mengajak masyarakat supaya tumbuh kesadaran tentang manfaat KB yang bukan hanya untuk mengatur jarak kelahiran, tetapi juga bertujuan menciptakan keluarga bahagia dan sejahtera" tandas Ismunandar. (Imam/Nala).
0 comments